Anak yang masih kecil termasuk bayi tidak bisa pipis dan pup sendiri dan mereka akan buang air sendiri tanpa memberi tanda kepada orang yang ada di sekitarnya. Agar tidak direpotkan dengan air seni dan kotoran feses anak kita yang berantakan ke mana-mana, ada baiknya kita menggunakan popok untuk menampung segala macam kotoran yang keluar dari sistem ekskresi anak bayi atau anak kecil kita. Ada banyak jenis popok anak yang bisa pilih sesuai dengan situasi dan kondisi yang ada.
Berikut ini ada beberapa tips yang penting untuk diketahui mengenai berbagai hal yang berhubungan dengan aktivitas/kegiatan mengganti popok pada bayi/anak anda tercinta :
1. Pastikan Popok Tidak Ada Masalah Apapun
Lihat dulu popok yang akan dipakaikan ke bayi atau anak kecil kita apakah layak dikenakan atau tidak. Ada beberapa hal yang perlu dilakukan yaitu melihat kotor atau bersih, mencium berbau wajar atau tidak wajar, kondisinya layak pakai atau tidak, ukuran popok pas dengan anak, popok tidak menyebabkan masalah kulit pada anak, dan lain sebagainya. Jika oke semua maka popok bisa dipakai oleh anak kita.
2. Letakkan di Tempat-Tempat Mengganti Popok
Jangan hanya meletakkan popok anak kita di satu tempat saja, namun juga perlu diletakkan di tempat-tempat yang biasa digunakan untuk mengganti popok atau memakaikan pakaian anak kita. Jangan lupa untuk selalu meletakkan popok di tas bepergian anak kita, agar ketika harus meninggalkan rumah segera tidak perlu lagi menyiapkan popok untuk anak kita.
3. Cuci Tangan Sebelum Mengganti Popok
Jika kita merasa tangan kita kotor dan mengandung kuman, seperti sehabis berkebun, sehabis menyapu lantai, sehabis bepergian ke luar rumah, sehabis bermain dengan binatang peliharaan, dan lain sebagainya maka kita wajib hukumnya untuk cuci tangan sebelum melakukan kontak fisik dengan anak-anak kita, apalagi yang masih bayi. Cuci tangan dengan sabun antiseptik pembunuh kuman agar anak kita tidak terkontaminasi virus atau bakteri yang dapat menyebabkan penyakit maupun gangguan kesehatan lainnya.
4. Pastikan Telah Selesai Tuntas Buang Airnya
Jangan sampai setelah kita kenakan popoknya ternyata masih ada kotoran atau air pipis yang keluar sehingga mau tidak mau harus membersihkan dan memakaikan kembali popok yang baru. Sayang sekali jika harus membuang popok sekali pakai jika terjadi hal seperti ini. Kenali kebiasaan buang air anak kita dengan baik agar tidak mengalami hal yang seperti ini.
5. Bersihkan Kotoran Dengan Baik
Buanglah popok sekali pakai di tempat sampah setelah gumpalan pup atau feses yang melekat di popok dibuang ke kloset. Jangan dibuang ke kloset karena bisa menyebabkan wc mampet sehingga menimbulkan masalah baru yang cukup pelik. Bersihkan kulit anak kita dengan air dan sabun antiseptik agar bersih. Kalau anak bayi yang masih sangat kecil bisa diusap dengan kapas basah hangat steril. Agar mudah dalam membuang sampah bekas membersihkan anak kita, letakkan tempat sampah dekat tempat yang biasa dipakai untuk mengganti popok anak.
6. Menciptakan Kondisi yang Nyaman dan Menyenangkan
Ciptakan suasana yang tenang, nyaman dan menyenangkan untuk buah hati anda dengan melakukan hal-hal seperti menyanyikan lagu yang disukai bayi/anak, mengajak anak bercanda, bersholawat, memberi pijatan yang nyaman pada baji, memberikan sentuhan-sentuhan yang lembut kepada anak, mengajak anak berbicara sesuatu yang menarik, dan lain sebagainya. Dengan begitu anak kita akan senang dengan kegiatan mengganti popoknya.
Selamat mencoba dan semoga bermanfaat dalam dunia ganti-mengganti popok anak anda. Terima kasih atas kunjungan anda.
Berikut ini ada beberapa tips yang penting untuk diketahui mengenai berbagai hal yang berhubungan dengan aktivitas/kegiatan mengganti popok pada bayi/anak anda tercinta :
1. Pastikan Popok Tidak Ada Masalah Apapun
Lihat dulu popok yang akan dipakaikan ke bayi atau anak kecil kita apakah layak dikenakan atau tidak. Ada beberapa hal yang perlu dilakukan yaitu melihat kotor atau bersih, mencium berbau wajar atau tidak wajar, kondisinya layak pakai atau tidak, ukuran popok pas dengan anak, popok tidak menyebabkan masalah kulit pada anak, dan lain sebagainya. Jika oke semua maka popok bisa dipakai oleh anak kita.
2. Letakkan di Tempat-Tempat Mengganti Popok
Jangan hanya meletakkan popok anak kita di satu tempat saja, namun juga perlu diletakkan di tempat-tempat yang biasa digunakan untuk mengganti popok atau memakaikan pakaian anak kita. Jangan lupa untuk selalu meletakkan popok di tas bepergian anak kita, agar ketika harus meninggalkan rumah segera tidak perlu lagi menyiapkan popok untuk anak kita.
3. Cuci Tangan Sebelum Mengganti Popok
Jika kita merasa tangan kita kotor dan mengandung kuman, seperti sehabis berkebun, sehabis menyapu lantai, sehabis bepergian ke luar rumah, sehabis bermain dengan binatang peliharaan, dan lain sebagainya maka kita wajib hukumnya untuk cuci tangan sebelum melakukan kontak fisik dengan anak-anak kita, apalagi yang masih bayi. Cuci tangan dengan sabun antiseptik pembunuh kuman agar anak kita tidak terkontaminasi virus atau bakteri yang dapat menyebabkan penyakit maupun gangguan kesehatan lainnya.
4. Pastikan Telah Selesai Tuntas Buang Airnya
Jangan sampai setelah kita kenakan popoknya ternyata masih ada kotoran atau air pipis yang keluar sehingga mau tidak mau harus membersihkan dan memakaikan kembali popok yang baru. Sayang sekali jika harus membuang popok sekali pakai jika terjadi hal seperti ini. Kenali kebiasaan buang air anak kita dengan baik agar tidak mengalami hal yang seperti ini.
5. Bersihkan Kotoran Dengan Baik
Buanglah popok sekali pakai di tempat sampah setelah gumpalan pup atau feses yang melekat di popok dibuang ke kloset. Jangan dibuang ke kloset karena bisa menyebabkan wc mampet sehingga menimbulkan masalah baru yang cukup pelik. Bersihkan kulit anak kita dengan air dan sabun antiseptik agar bersih. Kalau anak bayi yang masih sangat kecil bisa diusap dengan kapas basah hangat steril. Agar mudah dalam membuang sampah bekas membersihkan anak kita, letakkan tempat sampah dekat tempat yang biasa dipakai untuk mengganti popok anak.
6. Menciptakan Kondisi yang Nyaman dan Menyenangkan
Ciptakan suasana yang tenang, nyaman dan menyenangkan untuk buah hati anda dengan melakukan hal-hal seperti menyanyikan lagu yang disukai bayi/anak, mengajak anak bercanda, bersholawat, memberi pijatan yang nyaman pada baji, memberikan sentuhan-sentuhan yang lembut kepada anak, mengajak anak berbicara sesuatu yang menarik, dan lain sebagainya. Dengan begitu anak kita akan senang dengan kegiatan mengganti popoknya.
Selamat mencoba dan semoga bermanfaat dalam dunia ganti-mengganti popok anak anda. Terima kasih atas kunjungan anda.
0 Respon Pada "Tips Cara Mengenakan/Memakaikan Popok Bayi ke Anak Kecil Kita yang Baik"
Posting Komentar