Antri adalah menunggu giliran untuk melakukan sesuatu bersama-sama dengan orang lain yang memiliki tujuan yang sama. Antri merupakan budaya yang harus dilestarikan untuk terciptanya ketertiban dan kenyamanan kita semua. Keadilan harus diterapkan dalam setiap antrian agar tidak terjadi konflik antara pengantri yang satu dengan pengantri yang lainnya. Setiap yang mengantri harus bisa saling menghormati satu sama lain serta bisa mentaati segala peraturan tertulis maupun tidak tertulis dalam masyarakat tentang antri-mengantri.
Mengantri memang biasanya terasa sungguh tidak menyenangkan karena banyak waktu yang terbuang untuk menunggu giliran kita. Entah itu antri tiket, antri bank, antri atm, antri ambil gaji, antri wudhu, antri makan di restoran, antri membayar belanjaan di kasir, antri membeli sembako, antri blt (bantuan langsung tunai), dan lain sebagainya sama-sama tidak enak. Baik di lapangan terbuka, maupun di ruangan tertutup ber-ac, tetap saja rata-rata kebanyakan orang lebih suka untuk tidak mengantri.
Ada beberapa trik cara yang bisa kita lakukan untuk membuat antri menjadi lebih cepat sehingga tidak perlu mengorbankan banyak waktu, pikiran, tenaga dan perasaan kita di tempat mengantri, yaitu :
1. Mengambil Nomor Antrian Lebih Dulu
Ambil nomor antrian setelah datang lalu setelah itu kita bisa pulang atau melakukan aktivitas lainnya di tempat lain. Lakukan perkiraan kapan kira-kira kita akan mendapat panggilan nomor antrian kita dengan menghitung jumlah nomor antrian yang belum dipanggil dan waktu yang dibutuhkan satu nomor antrian untuk menyelesaikan keperluannya. Setelah waktu perkiraan panggilan nomor kita akan datang maka kita harus segera kembali ke tempat antrian untuk mengantri. Jika ternyata sudah dipanggil maka kita tinggal memohon ke petugas untuk mendapatkan panggilan ulang. Cara ini tidak cocok untuk antrian sistem baris yang mewajibkan para pengantri berada di tempat antrian.
2. Nitip Kepada Orang Dikenal yang Punya Tujuan Serupa
Jika kebetulan ada orang yang kita kenal sedang mengantri juga dengan memegang nomor antrian yang lebih kecil dari kita, maka kita bisa minta tolong kepadanya dengan menitipkan keperluan kita kepadanya atau bertukar tempat kita yang melaksanakan keperluannya sebagai ganti antrian cepatnya. Namun harus lihat-lihat juga apakah cara tersebut diperbolehkan atau tidak oleh penyelenggara antrian.
3. Mengantri Pada Saat Tidak Banyak Orang Mengantri
Ada kalanya antrian tidak terlalu panjang atau bahkan tidak ada antrian sama sekali. Yang jelas kita harus mempelajari kebiasaan-kebiasaan antri yang ada sehingga bisa mengetahui kapan antrian tidak terlalu panjang. Pada jam berapa saja, pada hari apa saja, pada tanggal berapa saja, pada bulan apa saja, dan lain sebagainya. Dengan begitu kita akan bisa memperkirakan kapan kita akan datang ke tempat antri yang saat itu sedang longgar.
4. Negoisasi Dengan Pemilik Nomor Awal
Jika memang kita terburu-buru tidak memiliki banyak waktu kita bisa meminta pertolongan dari orang lain terutama yang memegang nomor antrian awal. Lakukanlah pendekatan yang baik dengan orang tersebut dan jelaskan masalah kita siapa tahu bersedia membantu kita dengan berbagai cara seperti bertukar nomor antrian, bersedia dititipkan keperluan kita, bersedia menjual nomor antriannya, dan lain sebagainya. Selama tidak merugikan pengantri lainnya, sepertinya cara ini boleh-boleh saja dilakukan.
5. Membuat Waktu Berjalan Tanpa Terasa
Kita bisa melakukan berbagai aktivitas atau kegiatan yang bisa membuat kita lupa pada waktu yang terus berjalan hingga Tuhan menentukan lain. Misalnya seperti mendengarkan musik, mengobrol dengan teman, bermain bercanda dengan anak, membaca koran, chatting di handphone, makan minum, dan lain sebagainya. Lakukanlah apa yang menurut kita bisa membuat kita nyaman dan tidak merasakan jalannya waktu yang bergerak lambat.
Mengantri memang biasanya terasa sungguh tidak menyenangkan karena banyak waktu yang terbuang untuk menunggu giliran kita. Entah itu antri tiket, antri bank, antri atm, antri ambil gaji, antri wudhu, antri makan di restoran, antri membayar belanjaan di kasir, antri membeli sembako, antri blt (bantuan langsung tunai), dan lain sebagainya sama-sama tidak enak. Baik di lapangan terbuka, maupun di ruangan tertutup ber-ac, tetap saja rata-rata kebanyakan orang lebih suka untuk tidak mengantri.
Ada beberapa trik cara yang bisa kita lakukan untuk membuat antri menjadi lebih cepat sehingga tidak perlu mengorbankan banyak waktu, pikiran, tenaga dan perasaan kita di tempat mengantri, yaitu :
1. Mengambil Nomor Antrian Lebih Dulu
Ambil nomor antrian setelah datang lalu setelah itu kita bisa pulang atau melakukan aktivitas lainnya di tempat lain. Lakukan perkiraan kapan kira-kira kita akan mendapat panggilan nomor antrian kita dengan menghitung jumlah nomor antrian yang belum dipanggil dan waktu yang dibutuhkan satu nomor antrian untuk menyelesaikan keperluannya. Setelah waktu perkiraan panggilan nomor kita akan datang maka kita harus segera kembali ke tempat antrian untuk mengantri. Jika ternyata sudah dipanggil maka kita tinggal memohon ke petugas untuk mendapatkan panggilan ulang. Cara ini tidak cocok untuk antrian sistem baris yang mewajibkan para pengantri berada di tempat antrian.
2. Nitip Kepada Orang Dikenal yang Punya Tujuan Serupa
Jika kebetulan ada orang yang kita kenal sedang mengantri juga dengan memegang nomor antrian yang lebih kecil dari kita, maka kita bisa minta tolong kepadanya dengan menitipkan keperluan kita kepadanya atau bertukar tempat kita yang melaksanakan keperluannya sebagai ganti antrian cepatnya. Namun harus lihat-lihat juga apakah cara tersebut diperbolehkan atau tidak oleh penyelenggara antrian.
3. Mengantri Pada Saat Tidak Banyak Orang Mengantri
Ada kalanya antrian tidak terlalu panjang atau bahkan tidak ada antrian sama sekali. Yang jelas kita harus mempelajari kebiasaan-kebiasaan antri yang ada sehingga bisa mengetahui kapan antrian tidak terlalu panjang. Pada jam berapa saja, pada hari apa saja, pada tanggal berapa saja, pada bulan apa saja, dan lain sebagainya. Dengan begitu kita akan bisa memperkirakan kapan kita akan datang ke tempat antri yang saat itu sedang longgar.
4. Negoisasi Dengan Pemilik Nomor Awal
Jika memang kita terburu-buru tidak memiliki banyak waktu kita bisa meminta pertolongan dari orang lain terutama yang memegang nomor antrian awal. Lakukanlah pendekatan yang baik dengan orang tersebut dan jelaskan masalah kita siapa tahu bersedia membantu kita dengan berbagai cara seperti bertukar nomor antrian, bersedia dititipkan keperluan kita, bersedia menjual nomor antriannya, dan lain sebagainya. Selama tidak merugikan pengantri lainnya, sepertinya cara ini boleh-boleh saja dilakukan.
5. Membuat Waktu Berjalan Tanpa Terasa
Kita bisa melakukan berbagai aktivitas atau kegiatan yang bisa membuat kita lupa pada waktu yang terus berjalan hingga Tuhan menentukan lain. Misalnya seperti mendengarkan musik, mengobrol dengan teman, bermain bercanda dengan anak, membaca koran, chatting di handphone, makan minum, dan lain sebagainya. Lakukanlah apa yang menurut kita bisa membuat kita nyaman dan tidak merasakan jalannya waktu yang bergerak lambat.
0 Respon Pada "Tips Cara Antri Cepat Tidak Menunggu Lama Membuang Waktu Menanti Giliran"
Posting Komentar