Kurang lebih sekitar 500 orang Indonesia dalam satu hari menemui ajalnya secara sia-sia. Sebagian dari orang yang meninggal dunia massal tersebut mati dengan cara yang menyiksa dalam waktu yang lama. Anehnya kejadian ini dibiarkan begitu saja oleh pemerintah dan sebagian masyarakat seolah-oleh memang menjadi sesuatu hal yang wajar terjadi.
Kematian massal 500 orang perhari diakibatkan oleh penyakit yang disebabkan oleh rokok. Rokok adalah salah satu sumber racun bagi manusia yang legal dan sah untuk meracuni tubuh manusia di Indonesia. Asap rokok yang dihisap para perokok aktif dapat menyebabkan penyakit-penyakit mematikan dalam jangka panjang. Jika zat racun yang ada di satu batang rokok disarikan dan disuntikkan ke dalam tubuh seseorang, maka dapat menyebabkan kematian instan.
Mati Sia-Sia Sebelum Waktunya
Sangat disayangkan sekali orang sebanyak itu dibiarkan mati dengan sia-sia begitu saja. Padahal jika orang sebanyak itu dikumpulkan dalam satu tahun maka akan didapat sekitar 180.000 orang. Apabila 180.000 orang dibina, dilatih dan dikirim untuk berperang membantu menumpas penjajahan dunia serta untuk membantu kaum muslim yang dibunuhi maka kematian mereka tidak akan menjadi sia-sia.
Belum lagi jika kita bayangkan betapa menderitanya mereka akibat disiksa oleh penyakit yang terkadang membunuh secara perlahan-lahan. Berbagai gejala dan gangguan kesehatan dirasakan selama bertahun-tahun akibat mengkonsumsi rokok pun juga bisa dianggap sebagai sesuatu yang menyiksa para perkok. Mereka pun tidak dapat berhenti merokok begitu saja karena zat adiktif dalam rokok termasuk ke dalam zat adiktif yang sangat kuat yang lebih kuat dari sebagian narkoba yang ada di dunia ini. Itulah mengapa hanya sebagian kecil perokok aktif saja yang berhasil berhenti merokok secara total.
Cara Penyelamatan Nyawa 500 Orang Perhari dari Kematian yang Sia-Sia Belaka
Angka 500 merupakan angka lama karena merupakan hasil penelitian atau riset yang dilakukan oleh Universitas Indonesia pada tahun 2010 yang lalu. Kenyataannya saat ini mungkin sebagian besar abg, remaja dan orang dewasa muda adalah perokok aktif. Itu artinya adalah mungkin sekitar 10 sampai 20 tahun mendatang orang yang mati sia-sia bisa berlipat ganda dua, tiga atau mungkin 10 kali lipat dari yang mati sia-sia saat ini.
Untuk bisa mengatasi hal tersebut pemerintah harus berani melarang rokok dan sejenisnya di Indonesia serta memberi hukuman yang berat kepada orang-orang yang berhubungan dengan rokok seperti yang dilakukan pemerintah kepada orang yang berhubungan dengan narkoba. Kemudian pihak MUI (Majelis Ulama Indonesia) juga harus berani membuat fatwa haram terhadap rokok karena rokok sudah jelas-jelas meracuni tubuh manusia dan membuat manusia mati sia-sia membinasakan diri mereka sendiri dan orang lain di sekitarnya. Mudah-mudahan dengan dua langkah tersebut bisa menekan orang yang mati sia-sia karena menzalimi diri mereka sendiri.
Home » Artikel »
Fakta Unik »
ID »
Kesehatan
» Sekitar 500 Orang Perhari Mati Massal Sia-Sia di Indonesia
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 Respon Pada "Sekitar 500 Orang Perhari Mati Massal Sia-Sia di Indonesia"
Posting Komentar