Perbanyak Jalur Evakuasi/Jalan Keluar di Rumah Antisipasi Kondisi Darurat/Bencana

Dalam situasi dan kondisi yang darurat kita dituntut untuk cepat bertindak agar tidak terjadi sesuatu yang buruk pada diri kita. Misalkan ada suatu bencana seperti kebakaran, gampa bumi, banjir, kerampokan, huru-hara, dan lain sebagainya, maka kita harus sesegera mungkin keluar dari rumah kita menuju ke tempat yang lebih aman.  Dalam kondisi tertentu, kegagalan mengeluakan diri dari rumah dapat menyebabkan berbagai hal-hal yang tidak diinginkan.

Masalahnya adalah apakah rumah anda sudah memiliki jalur evakuasi atau jalan keluar yang cukup dan mudah untuk diakses? Sangat berbahaya sekali apabila rumah kita hanya memiliki satu jalan keluar masuk, karena apabila pada kondisi gawat darurat jalan tersebut tidak bisa diakses, maka bisa tamat riwayat kita beserta anggota keluarga yang lain. Buat beberapa jalur evekuasi penyelamatan di rumah kita, di kantor, di sekolah, dan lain-lain.

Permudah juga akses darurat seperti jendela, pintu ke atap, pintu samping, pintu belakang, dan lain-lain jangan sampai terkunci rapat saat hendak digunakan. Simpan kunci dengan baik di dekat jalur evakuasi agar mudah ditemukan saat ingin dipakai. Beritahukan kepada seluruh anggota keluarga agar semua mampu menyelamatkan diri saat berada di situasi yang darurat. Bila perlu buat sistem sirene peringatan untuk membangunkan anggota keluarga yang tidur lelap saat terjadi bencana.

Jika tempat tinggal kita belum memenuhi syarat sebagai rumah yang memiliki jalur evakuasi bencana yang baik, maka buatlah sesegera mungkin selama mampu membuatnya.  Jangan menunda-nunda sampai timbul korban.  Yang pasti akan jauh lebih baik mencegah daripada mengobati.  Namun kemudahan jalur evakuasi jangan sampai menimbulkan peluang bagi orang jahat untuk melakukan tindak kriminalitas di rumah kita.  Jangan membuat rumah yang terlalu mencolok bagi orang jahat untuk berbuat jahat.  Selamat mencoba.

Artikel Terkait :