Lahan yang berada di pinggir jalan raya persis yang ramai orang berlalu-lalang adalah lokasi yang sangat strategis sehingga biasanya memiliki nilai jual yang tinggi. Tanah atau bangunan yang ada di pinggir jalan yang padat kendaraan yang lalu-lalang memang sejatinya dijadikan tempat komersial untuk bisnis seperti tempat perkantoran atau tempat usaha. Namun sah-sah saja untuk dijadikan tempat untuk tinggal selama siap untuk menerima berbagai resiko terkena efek negatifnya.
A. Kebaikan atau Kelebihan Tinggal di Rumah yang Ada di Pinggir Jalan yang Ramai :
1. Bisa digunakan sebagai tempat usaha yang baik dengan pengurusan izin usaha yang mudah
2. Mudah untuk mengakses kendaraan umum dan tempat umum lainnya
3. Bisa menyewakan sebagaian atau seluruh rumah untuk digunakan oleh orang lain dengan harga tinggi
4. Mudah mendapatkan berbagai fasilitas terbaik dibandingkan yang jauh dari jalan raya
5. Memiliki nilai kebanggaan atau prestise yang tinggi di mata orang lain
6. Orang yang mau bertamu kita tidak akan kesulitan menemukan rumah kita
7. Bisa mempromosikan sesuatu secara efektif dengan memasang reklame / iklan
8. Jika dijual harganya jauh lebih tinggi daripada yang tidak di pinggir jalan raya yang ramai
9. Mudah disambangi mobil pemadam kebakaran (blangwir/brandweer) jika terjadi kebakaran
10. Mudah mendapatkan pertolongan jika terjadi sesuatu karena banyak orang yang lewat
B. Keburukan atau Kekurangan Tinggal di Rumah yang Ada di Pinggir Jalan yang Ramai :
1. Polusi udara tingkat tinggi yang dapat merusak kesehatan anggota keluarga
2. Suara bising yang terus menerus yang dapat mengganggu kenyamanan hidup sekeluarga
3. Berbahaya bagi anak kita karena banyak kendaraan yang lewat dengan kecepatan tinggi
4. Nilai jual rumah yang tinggi otomatis akan memperbesar nominal pajak bumi dan bangunan yang harus dibayar
5. Rumah memiliki peluang yang besar untuk ditabrak oleh kendaraan yang lepas kendali dalam kecepatan tinggi
6. Sulit untuk melakukan interaksi sosial dengan warga satu rt dalam kehidupan sehari-hari
7. Mungkin akan datang orang-orang menawarkan sejumlah uang untuk membeli rumah tersebut
8. Bisa jadi ada anggota keluarga yang tidak betah tinggal di rumah tersebut
9. Lebih mudah menjadi korban jika terjadi kerusuhan, huru-hara, demonstrasi, dan lain-lain
10. Sulit keluar masuk kendaraan jika menghalangi laju kendaraan yang lalu lalang
Sebelum memutuskan untuk menempati suatu bangunan di pinggir jalan besar, sebaiknya dipikir-pikir dulu beberapa kali agar bisa menghasilkan keputusan yang baik untuk semua anggota keluarga. Jangan hanya mementingkan diri sendiri saja, namun orang lain yang menjadi korban atas keputusan yang kita ambil. Bagi saya pribadi, memiliki tanah dan bangunan di pinggir jalan besar adalah hal yang baik sebagai tempat usaha. Untuk tempat tinggal sebaiknya memiliki rumah tambahan baik sewa maupun milik sendiri yang lokasinya jauh dari jalan raya, namun tidak jauh dari lahan kita yang berada di tempat strategis. Selamat membuat keputusan, terima kasih.
A. Kebaikan atau Kelebihan Tinggal di Rumah yang Ada di Pinggir Jalan yang Ramai :
1. Bisa digunakan sebagai tempat usaha yang baik dengan pengurusan izin usaha yang mudah
2. Mudah untuk mengakses kendaraan umum dan tempat umum lainnya
3. Bisa menyewakan sebagaian atau seluruh rumah untuk digunakan oleh orang lain dengan harga tinggi
4. Mudah mendapatkan berbagai fasilitas terbaik dibandingkan yang jauh dari jalan raya
5. Memiliki nilai kebanggaan atau prestise yang tinggi di mata orang lain
6. Orang yang mau bertamu kita tidak akan kesulitan menemukan rumah kita
7. Bisa mempromosikan sesuatu secara efektif dengan memasang reklame / iklan
8. Jika dijual harganya jauh lebih tinggi daripada yang tidak di pinggir jalan raya yang ramai
9. Mudah disambangi mobil pemadam kebakaran (blangwir/brandweer) jika terjadi kebakaran
10. Mudah mendapatkan pertolongan jika terjadi sesuatu karena banyak orang yang lewat
B. Keburukan atau Kekurangan Tinggal di Rumah yang Ada di Pinggir Jalan yang Ramai :
1. Polusi udara tingkat tinggi yang dapat merusak kesehatan anggota keluarga
2. Suara bising yang terus menerus yang dapat mengganggu kenyamanan hidup sekeluarga
3. Berbahaya bagi anak kita karena banyak kendaraan yang lewat dengan kecepatan tinggi
4. Nilai jual rumah yang tinggi otomatis akan memperbesar nominal pajak bumi dan bangunan yang harus dibayar
5. Rumah memiliki peluang yang besar untuk ditabrak oleh kendaraan yang lepas kendali dalam kecepatan tinggi
6. Sulit untuk melakukan interaksi sosial dengan warga satu rt dalam kehidupan sehari-hari
7. Mungkin akan datang orang-orang menawarkan sejumlah uang untuk membeli rumah tersebut
8. Bisa jadi ada anggota keluarga yang tidak betah tinggal di rumah tersebut
9. Lebih mudah menjadi korban jika terjadi kerusuhan, huru-hara, demonstrasi, dan lain-lain
10. Sulit keluar masuk kendaraan jika menghalangi laju kendaraan yang lalu lalang
Sebelum memutuskan untuk menempati suatu bangunan di pinggir jalan besar, sebaiknya dipikir-pikir dulu beberapa kali agar bisa menghasilkan keputusan yang baik untuk semua anggota keluarga. Jangan hanya mementingkan diri sendiri saja, namun orang lain yang menjadi korban atas keputusan yang kita ambil. Bagi saya pribadi, memiliki tanah dan bangunan di pinggir jalan besar adalah hal yang baik sebagai tempat usaha. Untuk tempat tinggal sebaiknya memiliki rumah tambahan baik sewa maupun milik sendiri yang lokasinya jauh dari jalan raya, namun tidak jauh dari lahan kita yang berada di tempat strategis. Selamat membuat keputusan, terima kasih.
0 Respon Pada "Kebaikan dan Keburukan Tinggal di Rumah Pinggir Jalan Raya yang Ramai/Padat"
Posting Komentar