Arti dari peribahasa Di mana bumi dipijak, di sana langit dijunjung adalah Sebaiknya kita selalu mengikuti kebiasaan dan adat istiadat di tempat kita berada. Peribahasa Di mana bumi dipijak, di sana langit dijunjung merupakan peribahasa berbahasa Indonesia yang dimulai dengan huruf D. Peribahasa Di mana bumi dipijak, di sana langit dijunjung dapat anda gunakan dalam kehidupan sehari-hari, baik dalam bentuk lisan maupun tulisan sebagai suatu perumpamaan yang mempunyai arti Sebaiknya kita selalu mengikuti kebiasaan dan adat istiadat di tempat kita berada.
Penjelasan Peribahasa Lebih Rinci / Detil :
Peribahasa : Di mana bumi dipijak, di sana langit dijunjung
Arti Peribahasa : Sebaiknya kita selalu mengikuti kebiasaan dan adat istiadat di tempat kita berada
Bentuk Lain Peribahasa : Di mana tanah dipijak, di situ langit dijunjung; Di mana bumi dipijak, di situ langit dijunjung
Arti Kata Tidak Umum : Arti dipijak (pijak) adalah diinjak; Arti dijunjung (junjung) adalah membawa di atas kepala / dituruti / ditaati
Huruf Depan Peribahasa : D
Bahasa Peribahasa : Bahasa Indonesia
Keterangan : -
Informasi peribahasa Di mana bumi dipijak, di sana langit dijunjung pada situs web ini bukanlah penjelasan resmi ataupun bagian dari kamus peribahasa bahasa indonesia resmi. Apabila ada kekurangan atau pun kesalahan pada pemaparan peribahasa Di mana bumi dipijak, di sana langit dijunjung, kami mohon maaf yang sebesar-besarnya. Tuliskan pertanyaan, pengalaman, komentar maupun opini anda terkait dengan peribahasa Di mana bumi dipijak, di sana langit dijunjung di form komentar di bagian bawah situs web kita tercinta ini agar kita bisa diskusikan bersama-sama. Mari kita biasakan menggunakan peribahasa Di mana bumi dipijak, di sana langit dijunjung dalam ucapan maupun tulisan untuk melestarikan peribahasa nasional kita, terima kasih.
Kembali Menuju Ke :
Halaman Utama
Daftar Peribahasa
Daftar Peribahasa Indonesia
Daftar Peribahasa Indonesia Berawalan Huruf D
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 Respon Pada "Arti peribahasa Di mana bumi dipijak, di sana langit dijunjung"
Posting Komentar