Arti dari peribahasa Berdenah tidak, terpeluk sarang tabuhan adalah Mendapatkan suatu kesusahan atau bencana karena takut akan sesuatu yang tidak pantas ditakutkan. Peribahasa Berdenah tidak, terpeluk sarang tabuhan merupakan peribahasa berbahasa Indonesia yang dimulai dengan huruf B. Peribahasa Berdenah tidak, terpeluk sarang tabuhan dapat anda gunakan dalam kehidupan sehari-hari, baik dalam bentuk lisan maupun tulisan sebagai suatu perumpamaan yang mempunyai arti Mendapatkan suatu kesusahan atau bencana karena takut akan sesuatu yang tidak pantas ditakutkan.
Penjelasan Peribahasa Lebih Rinci / Detil :
Peribahasa : Berdenah tidak, terpeluk sarang tabuhan
Arti Peribahasa : Mendapatkan suatu kesusahan atau bencana karena takut akan sesuatu yang tidak pantas ditakutkan
Bentuk Lain Peribahasa : -
Arti Kata Tidak Umum : Arti berdenah (denah) adalah peta; gambar rancangan bangunan; Arti tabuhan adalah hasil dari memalu gendang, gamelan, tabuh, dan lain sebagainya
Huruf Depan Peribahasa : B
Bahasa Peribahasa : Bahasa Indonesia
Keterangan : -
Informasi peribahasa Berdenah tidak, terpeluk sarang tabuhan pada situs web ini bukanlah penjelasan resmi ataupun bagian dari kamus peribahasa bahasa indonesia resmi. Apabila ada kekurangan atau pun kesalahan pada pemaparan peribahasa Berdenah tidak, terpeluk sarang tabuhan , kami mohon maaf yang sebesar-besarnya. Tuliskan pertanyaan, pengalaman, komentar maupun opini anda terkait dengan peribahasa Berdenah tidak, terpeluk sarang tabuhan di form komentar di bagian bawah situs web kita tercinta ini agar kita bisa diskusikan bersama-sama. Mari kita biasakan menggunakan peribahasa Berdenah tidak, terpeluk sarang tabuhan dalam ucapan maupun tulisan untuk melestarikan peribahasa nasional kita, terima kasih.
Kembali Menuju Ke :
Halaman Utama
Daftar Peribahasa
Daftar Peribahasa Indonesia
Daftar Peribahasa Indonesia Berawalan Huruf B
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 Respon Pada "Arti peribahasa Berdenah tidak, terpeluk sarang tabuhan"
Posting Komentar